Rabu, 02 November 2011

AKU SIBAJU KUNING


Aku sibaju kuning
Rumahku tak berdinding
Setiap hari aku hanya mengembara kambing
Walau hanya berupa nasi sepiring
Aku sibaju kuning
Tak ada tempat untukku berbaring
Setiap malam hanya bias berteman kucing
Dan berharap tak dimakan binatang bertanring

KARYA: KIPOEN-NURDIN
Banda aceh, 01-11-2011

GANTUNG



Sebuah perasaan yang ku punya
Perasaan tentang rasaku terhadapmu,
Rasa sayangku, rasa cintaku dan rasa ingin memiliki dirimu sepanjang hidupku
Tapi..
Rasa itu tak pernah kau balas,
Rasa itu kau biarkan begitu saja
Bahkan kau tak pernah peduli tentang rasaku terhadapmu
Salahkah aku jika aku menyayangimu
Salahkah aku jika aku mencintaimu
Salahkah aku jika aku inngin memilikimu selamanya
Mengapa
Dan mengapa kau tak pernah mau peduli terhadap rasaku
Apa karena aku bukan seorang yang di ciptkan sempurna unitukmu
Atau mungkin kau tak pernah berharap aku ada dan hadir dalam hidupmu
Salahkah aku jika aku terus memendam rasa ini
Salahkah aku jika aku terus berharap padamu
Salahkah aku yang ingin meminangmu untuk menjadi pendampingku
Mengapa kau tak pernah memberi kejelasan padaku
Kesjelasan tentang rasaku
Atau mungkin kau hanya ingin mempermainkan perasaanku…

KARYA: KIPOENNURDIN
Beureunuen 28-10-2011

MATAHARI


Dimanakah cahaya matahari itu
Aku tak percaya lagi akan sinar matahari yang menyinari bumi ini
Aku disudut ini terasa gelap, terasa sepi
Tak ada yang peduli,
Tak ada yang yang memikirkan bahkan mengasihani ku..
Kenpa tak ada sinar terang yang meerangi jalan hidupku
Kenapa semuanya terasa sepi dan sendiri..
Dimanakah cahaya matahari itu
Dimanakah cahaya terang itu
Mengapa cahaya itu tak kunjung datang menerangi hatiku
Menerangi jalan hidupku
Aku disni tak berdaya tanpa cahaya itu
Bahkan aku disini diam terpaku menunggu datangnya cahaya itu
Atau mungkin kematian yang akan menjemputku

KARYA: KIPOEN-NURDIN
Beureunuen, 27-10-2011

PHOBIA



Kau datang memabawa harapan untukku.
Untuk mengisi kekosongan hatiku
Kau berikan keindahan yang kau punya untukku
Kau berikan harapan yang begitu besar untukku
Sampai aku meyakini bahwa kau menginginkan ku seperti aku menginginkan mu
Tapi, semua berlalu begitu saja
Semua harapan yang indah itu kau tukar dengan luka yang kau buat di hatiku
Ntah mengapa engkau begitu
Luka itu kini masih sangat membekas dihatiku
Harapan yang berikan selama ini hanya harapan kosong
Harapan yang tak  pernah kau berikan dengan serius…
Mungkin, egkau telah merencanakan semua itu dari awal
Kau hancurkan semua harapan cintaku
Hingga membuat aku phobia dengan rasa cinta yang ku punya

KARYA:  KIPOEN NURDIN
Beureunuen, 29-10-2011