Senin, 04 Maret 2013

SUARA DARI TOA USANG


Aku hidup di negri ini sebagai rakyat jelata
Aku bukan sang orator
Apalagi seorang koruptor
Yang hidup seperti tikus memakan yang kotor

Aku hanya rakyat biasa
Setiap hari, aku hanya bekerja
Setiap malam terus berdoa
Sampai semua yang ku inginkan tercpai

Aku hanya seorang anak manusia
Bukan lahir dari istri raja
Yang punya banyak cara menambah harta
Aku hanya anak desa

Di dinding kamarku banyak coretan
Coretan luka dan asa
Coretan cacatan dengan si toa
Si toa yang slalu setia

Aku bukan seorang pahlawan
Yang setiap harinya melawan kejahatan
Aku dan si toa hanyalah berteriak lantang
Berteriak atas kebenaran dari pengkhianatan

Aku memperjuangkan kebenaran dengan suara
Aku melawan mereka dengan toa
Berteriak lantang di pintu istana sang raja
Berteriak dengan kumpulan rakyat jelata

Toa adalah senjata
Teriakan, amunisi melawan mereka
Rakyat jelata sebagai tentara
Walau terkadang jiwa dan raga taruhannya

Wahai penguasa
Aki bukan oposisi
Aku hanya menagih janji
Janji-janji yang tlah kau khianati

Wahai sang penguasa
Aku tak kan berhenti
Sampai toa usangku tak lagi berbunyi
Sampai aku di jemput sang mati

KIPOENNURDIN
Banda aceh, 4 maret 2013

Tidak ada komentar:

Posting Komentar